Kunjungan Biro Tapem Setda DIY ke Kementrian Desa, PDT, dan Transmigrasi

KPH. H. Yudanegara, Ph.D (Kepala Bagian Bina Pemerintahan Kalurahan/Kelurahan dan Kapanewon/Kemantren pada Biro Tata Pemerintahan Setda DIY), dan GKR. Bendara bertemu dengan Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi RI, Dr. (HC) Drs. A. Halim Iskandar, M.Pd., pada Senin (8/11).
.
Kanjeng Yudanegara membuka dialog dengan menyampaikan salam dari 392 Lurah se-DIY kepada Gus Halim. Kemudian disampaikan juga progres realisasi penyerapan Dana Desa DIY sampai dengan 31 Oktober 2021 yang mencapai 72,48% (terbaik nasional), dan realisasi penggunaan Dana Desa untuk PPKM Mikro di atas 8%. Gus Halim mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih atas kinerja tersebut.
.
Secara khusus, Kanjeng Yudanegara dan GKR. Bendara berdiskusi 3 hal kepada Gus Halim, yakni :
1️⃣ Pengembangan Desa Wisata yang memanfaatkan potensi Bumdes di DIY;
2️⃣ Pelatihan dan pengembangan potensi desa sebagai pemulihan ekonomi daerah; dan
3️⃣ Penguatan edukasi terkait pencegahan stunting di wilayah desa.
.
Gus Halim menyampaikan bahwa pada tahun 2021 ini, Kemendesa telah membantu 13 kalurahan di DIY untuk Pengembangan Obyek Wisata. Terkait dengan hal tersebut, Kanjeng Yudanegara meminta kepada Gus Halim agar kalurahan-kalurahan lain di DIY juga dibantu kegiatan serupa melalui BUMKal, agar pemulihan ekonomi lebih cepat dirasakan dampaknya oleh masyarakat.
.
Hal ini sesuai dengan arahan Bapak Gubernur, yakni agar pemberdayaan masyarakat lebih dioptimalkan melalui pengembangan BUMKal. Perspektif pekerjaan yang tersedia di kalurahan hanya bertani dan nelayan mesti diubah, melalui pengembangan BUMKal tersebut. Gus Halim setuju dengan usulan tersebut, dan akan memberikan bantuan bagi BUMKal (BUMdes) di DIY, dengan catatan tidak ada refocusing anggaran kementerian.
.
Dialog selama 1 jam itu diakhiri dengan tukar-menukar souvenir. Kanjeng Yudanegara dan GKR. Bendara memberikan oleh-oleh souvenir dari UMKM DIY berupa pupuk dan bubuk jamu yang dipackaging menawan. Tujuannya agar anak muda tertarik minum jamu. Sementara Gus Halim memberikan buku yang ditulisnya beserta plakat Kemendesa, PDT dan Transmigrasi RI.
.
Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Sekjen, sejumlah Dirjen dan Staf Ahli Kemendesa, PDT dan Transmigrasi RI.


Share

Comments ()