Rapat Kerja Pendataan Penduduk Non Permanen serta Pendaftaran dan Penerbitan Dokumen Kependudukan Penuduk Rentan Adminduk

Yogyakarta sebagai kota pendidikan dan kota wisata menjadi tujuan bagi masyarakat baik lokal atau mancanegara untuk mencari pekerjaan maupun mengenyam pendidikan. Sebagian dari para pendatang tersebut tidak bermaksud untuk tinggal selamanya di Yogyakarta, terutama mahasiswa. Orang-orang rantau yang bekerja di Yogyakarta pun masih memilih untuk menjadi warga di daerah asalnya dan akan pulang kampung beberapa kali dalam setahun. Dalam kacamata administrasi kependudukan, mahasiswa dan pekerja rantau tersebut termasuk ke dalam penduduk non permanen.

Selain itu, secara geografis, letak Yogyakarta yang berada di antara gunung berapi aktif dan lempeng benua memiliki potensi ancaman bencana alam yang tidak boleh dikesampingkan. Sejarah mencatat bagaimana penduduk di daerah ini kehilangan harta benda dan harus mengungsi dari tempat tinggalnya karena erupsi Gunung Merapi ataupun dampak dari bencana gempa bumi. Harta benda yang dimaksud tidak terkecuali dokumen kependudukan dimana keberadaannya begitu penting pada masa tanggap darurat. Penduduk yang mengalami hambatan dalam memperoleh dokumen kependudukan yang disebabkan oleh bencana alam dan kerusuhan sosial disebut dengan penduduk rentan administrasi kependudukan. Pemerintah perlu berperan aktif dalam memberikan fasilitasi pelayanan dokumen kependudukan bagi penduduk rentan adminduk.

Menanggapi kedua isu tersebut, Biro Tata Pemerintahan melalui Bagian Bina Admindukcapil menyelenggarakan Rapat Kerja Pendataan Penduduk Non Permanen serta Pendaftaran dan Penerbitan Dokumen Kependudukan Penuduk Rentan Adminduk. Rapat kerja ini dilaksanakan pada hari Kamis, 3 November 2022 di Hotel Abadi Yogyakarta dengan mengundang narasumber Dr. Ir. David Yama, M.Sc., M.A. selaku Direktur Pendaftaran Penduduk dan Ahmad Ridwan, S.E., M.Si. selaku Analis Kebijakan Madya pada Direktorat Pendaftaran Penduduk. Rapat kerja dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Sosial DIY, Dinas Dikpora DIY, Balai Rehabilitasi Sosial Bina Karya Laras DIY serta pihak swasta dari Griya Pemulihan Siloam. Turut pula diundang, perwakilan dari Dinas Dukcapil dan Dinas Sosial Kabupaten/Kota di DIY.

#dukcapil
#gisa
#gisabisa
#kependudukan


Share

Comments ()